Kemarin masih ada
namku di hatimu
Kini sirna termakan
gelapnya malam
Kau lupakan diriku
yang pernah kau cinta
Bagaikan hilangnya si embun pagi
Kusadar cinta
tak selamanya bersatu
Bagai bayang-bayang
dengan badanku
Mengarungi samud’ra cinta
bukannya hal yang biasa
tak semudah mengucapkan jani
Harta adalah hiasan hidup semata
Kejujuran, keikhlasan,
itu yang utama
Jangan kau taburi cinta
dengan permata
Tetapi hujanilah semua
dengan kasih sayang
Pernyair berkata:
Cinta lebih berharga dari permata
Harta adalah hiasan
hidup semata
Kejujuran, keikhlasan,
itu yang utama
Jangan kau taburi
cinta dengan permata
Tetapi hujanilah semua
dengan kasih sayang
Dengan kasih sayang
Dengan kasih saying
namku di hatimu
Kini sirna termakan
gelapnya malam
Kau lupakan diriku
yang pernah kau cinta
Bagaikan hilangnya si embun pagi
Kusadar cinta
tak selamanya bersatu
Bagai bayang-bayang
dengan badanku
Mengarungi samud’ra cinta
bukannya hal yang biasa
tak semudah mengucapkan jani
Harta adalah hiasan hidup semata
Kejujuran, keikhlasan,
itu yang utama
Jangan kau taburi cinta
dengan permata
Tetapi hujanilah semua
dengan kasih sayang
Pernyair berkata:
Cinta lebih berharga dari permata
Harta adalah hiasan
hidup semata
Kejujuran, keikhlasan,
itu yang utama
Jangan kau taburi
cinta dengan permata
Tetapi hujanilah semua
dengan kasih sayang
Dengan kasih sayang
Dengan kasih saying